Strategyfreegames.com – CD Project RED sudah menerbitkan seri ketiga dari franchise permainan RPG unggulannya yakni The Witcher. Permainan yang mengangkat tema action-RPG sangat apik dan menarik. Setidaknya setelah seri pertamanya, seri kedua dan ketiganya bisa dikatakan layak menjadi salah satu alternatif buat mereka sedang mencari permainan RPG terbaik selain The Elder Scrolls V: Skyrim, dan untuk seri ketiganya yakni Wild Hunt mengajak penggemarnya buat kembali melakukan petualangan secara bersama-sama. Melanjutkan kisah dari seri keduanya,The Witcher 3 mengisahkan Geralt of Rivia yang mencari anak angkatnya, Ciri.
Anaknya sedang diburu oleh musuh bebuyutan Geralt, Wild Hunt. Ciri ternyata mempunyai kemampuan tersendiri yang mampu membuat Wild Hunt mengendalikan dunia. Geralt sudah menganggap Ciri sebagai anak kandungnya sendiri. Sehingga Geralt memutuskan buat mengejarnya sebelum tiba Wild Hunt berhasil menemukan anak angkatnya tersebut Ciri. Buat bisa mendalami cerita, pemainnya akan berhadapan secara langsung dengan banyaknya percakapan.
Nggak cuma sekedar mendengarkan banyaknya pembicaraan saja, melainkan Geralt sering sekali membuat keputusan yang mampu mengubah jalan cerita dengan secara keseluruhan. Beberapa kondisi pun mengharuskan Geralt mengambil keputusan cepat. Alur ceritanya mampu dibuat lebih menarik kalau pemainnya mempunyai data save dari The Witcher kedua yakni Assassin of Kings. Data save itu akan tersinkronisasi dan mengubah kondisi berbagai macam karakternya muncul kembali pada seri ketiganya.
Yap, meskipun game The Witcher 3 mempunyai cerita yang disajikan sangat jelas. Tapi pihak pengembangnya sukses menanamkan konsep cerita menarik. Hadir dengan banyaknya cerita dan kisah fantasi yang bisa membuat para gamers RPG garis keras betah lama-lama dalam membaca semua percakapan yang disajikan. Buat bisa mengejar Ciri, si Witcher akan berpetualang di dunia open world cukup dinamis. Cerita utama yang berhubungan dengan Ciri akan tumpang tindih beberapa cerita tambahannya. Namun semua cerita cukup menarik buat dimainkan.
- Side Quest berkualitas dan dunia yang hidup
Pada The Witcher ketiga ini mempunyai perkembangan cukup menarik. Tapi hal yang sangat seru menurut pemain adalah side quest tersedia pada permainan ini. Side Quest pada permainan ini mempunyai kualitas narasi sangat bagus dan terkadang terkesan bukan sebuah side quest semata-mata. Bentuk quest lainnya seperti Witcher Contract mempunyai nilai rasa tersendiri yang membuat dunia di permainan ini sangat kaya. - Lebih dalam dan lebih sederhana
Gameplay di permainan The Witcher ketiga terutama di bagian pertarungannya diubah cukup drastis dibandingkan seri utamanya. Saat ini pertarungan terasa lebih sederhana, cepat tapi sekaligus mempunyai tingkat kedalaman membutuhkan waktu buat dikuasai. Secara umum, anda cuma bisa memakai senjata jarak dekat saja. Seperti halnya sihir dan pedang yang disebut Sign. Sistem kuda-kuda yang ada di dalam The Witcher 2 sudah dihilangkan. Tapi anda tetap bisa menemukan kompleksitas ketika berhadapan dengan jenis musuh di dalam permainan The Witcher ketiga. Musuh Wild Hunt turut membuat permainannya jadi sangat dinamis, anda akan menemukan banyak jenis musuh di dalam permainan ini. Masing-masing mempunyai caranya tersendiri buat dikalahkan. Sign, bom, obat-obatan, minyak pedang hingga crossbow anda harus memanfaatkan semaksimal mungkin. Tujuannya supaya anda bisa memenangkan pertarungan dan lebih pentingnya lagi selamat dari pertarungan tersebut. - Buat dewasa
Geralt, karakter utama pada permainan The Witcher saat ini diceritakan sudah tidak terikat kontrak kerjaan dulunya. Urusannya bersama pihak menyewakannya sudah selesai. Tapi kebebasannya itu tidak akan bertahan lama, sebab suatu hari kelompok prajurit dikatakan Wild Hunt mulai menginvasi berbagai macam daerah di Northern Kingdom. Nah disitulah keahlian Geralt of Rivia sebagai witcher kembali dibutuhkan. Cerita utama disajikan dalam game The Witcher 3 ditulis dengan mempunyai daya narasi kelam tapi sedikit nakal di beberapa bagiannya. Walaupun permainan ini terkesan serius, beberapa kali pemainnya akan menemukan dialog konyol dengan dibawakan gaya sinis seperti dark comedy. Patut diperhatikan kalau game The Witcher ini membawakan tema yang sebaiknya dikonsumsi oleh kalangan dewasa saja. Apakah anda tertarik untuk memainkannya di PC?